Jumat, 08 Juli 2011

Kenapa Pemikiran A Berlawanan dangan Pemikiran B

Ilmu jiwa menegaskan perkembangan anak bahwa aetiap anank selalu pengintahu disekitar dia dan tak seorag pun dapat melarang sebab pada kenyataannya bahwa anak mempunyai sifat keras san tak mau tahu sebab akibat yang di larang orang tuanya, namun sebagai manusia mempunyai keterbatasan yang tidak sama, oleh sebab itu pada Ilmu Perkembangan Jiwa anak mengatakan biarkan anak bermain sesukanya dengan demikian dia akan tahu setelah mengalami sebuah  kecelakaan kecil dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang sama.
Seorang anak A misalnya di berikan kebebasan oleh orang tuanya anak tersebut akan lebih cepat mengerti apa yang dia buat dan tahu sendiri akibat dari perbuatannya sebab jika dia merasa sakit atau terluka di sebabkan oleh tingkah lakunya dan di ualngi lagi hingga ketiga kalinya pasti pekerjaan itu di tinggalkannya, namun jika si awal permainan dia merasa ridak sakit pekerjaan tersebut di ulangi dan mencari alternatif lainsesuai dengan pengetahuan anak tersebut.
Seorang anak B tidak di berikan kebebasan sedari kecil pasti semua tindakan apapun dia tidak pernah merasakan kebebasan otomatis dia termasuk anak pemalu dan tidak bijaksana dalam bertindak dan jika dia mulai dewasa prilakunya seperti anak kecil yang belum tahu apa itu dan ini akibatnya anak tersebut penalas dan tidak mau bergaul dengan lingkunga sementara dia di kekang.
Seirang anak C di berikan kebebasan serta di berikan saran dan pesan tentang sesuatu yang lain serta di sebutkan apa yang terjadi apalila di lakukan tentunya anak tersebut lebih leluasa dia berbuat.
Setelah Dewasa maka anak tadi lebih bijaksana dalam menentykan sikap,